Adapun tujuan utama dari penyusunan pola tata tanam adalah untuk mendapatkan suatu kondisi dimana kebutuhan air irigasi pada musim kemarau sekecil mungkin, sehingga panen bisa optimal meskipun dilanda musim kemarau. Jadi, sangat penting untuk menyusun pola tata tanam ini guna untuk mengoptimalkan hasil panen sehingga tanaman di sawah tidak akan kekurangan air.
Cara penyusunan pola tata tanam dapat dilihat pada gambar berikut. Gambar berikut ini merupakan contoh penyusunan pola tata tanam standart yang kebanyakan dipakai di masyarakat.
Pola Tata Tanam Standart Padi-Tebu |
Pola Tata Tanam Standart Dengan Perbedaan Ketersediaan Air |
Keterangan :
BERO adalah kondisi lahan yang tidak bisa ditanami lagi. Sehingga perlu dibiarkan agar bisa subur kembali.
Pada tabel diatas adalah pola tata tanam berdasarkan kualitas tanaman dan ketersedian air di wilayah yang bersangkutan. Semakin banyak ketersediaan air di sawah, maka para petani lebih cenderung memilih menanam padi dari pada menanam polowijo atau tebu. Hal ini karena harga jual padi lebih mahal dari pada tebu dan lainnya.
Belum ada tanggapan untuk "Pola Tata Tanam Standart Dalam Satu Tahun"
Posting Komentar
Silahkan sharing ilmu kalian melalui komentar dibawah. Mohon menggunakan bahasa yang sopan saat menulis komentar. Jangan menaruh link aktif pada komentar kalian. Segala bentuk link aktif akan kami hapus. Terima Kasih.